Pronoted.com – Harga Pi Network (PI) Terus Turun saat ini berada di ambang titik terendah sepanjang sejarahnya. Koin ini telah kehilangan lebih dari 85% dari nilai puncaknya sejak awal tahun.
Satu-satunya hal yang mencegah penurunan lebih dalam adalah area support penting di level $0,40. Namun, tekanan jual terus meningkat, dan potensi breakdown bisa terjadi sewaktu-waktu.
“Baca Juga: Ethereum Tembus $3.400, Apa Faktor di Balik Lonjakannya?“
Grafik Harian Tunjukkan Tren Turun yang Masih Berlanjut
Berdasarkan analisis harian pada 17 Juli, harga PI masih berada di bawah garis tren resistance menurun. Tekanan jual yang konsisten telah membuat harga kesulitan untuk naik melewati zona resistance tersebut.
Harga sempat memantul dari level $0,40 dua kali, masing-masing pada bulan April dan Juni. Pada kedua kesempatan itu, muncul pantulan kecil yang ditandai dengan lower wick panjang. Pantulan tersebut menunjukkan bahwa pembeli masih bertahan dan mencoba menahan harga.
Namun kini, momentum pembeli tampak mulai melemah. Harga kembali turun ke area $0,40 dan nyaris menembus garis support utama.
Risiko Breakdown Jika Level $0,40 Tidak Bertahan
Jika harga PI menembus area support di $0,40, penurunan tajam sangat mungkin terjadi. Tidak ada support teknikal kuat di bawah level ini.
Level support terdekat berikutnya berada di $0,082. Angka ini terbentuk dari perhitungan eksternal Fibonacci retracement 1.27. Penurunan ke level ini akan menandai kejatuhan lebih dalam bagi PI.
Sementara itu, indikator teknikal juga mengonfirmasi kelemahan tren. RSI dan MACD sama-sama menunjukkan arah bearish. Kedua indikator ini berada di zona negatif dan belum menunjukkan tanda pembalikan tren.
Pola Channel Beri Harapan Tipis untuk Pembalikan
Meskipun grafik harian terlihat pesimistis, grafik enam jam justru memperlihatkan potensi pembalikan tren. Harga PI saat ini bergerak di dalam pola descending parallel channel sejak bulan Mei.
Pola ini biasanya menandakan fase korektif, bukan tren utama. Jika harga berhasil memantul dari garis support kanal tersebut, ada kemungkinan tren bisa berubah menjadi naik.
Support pada channel tersebut berada di sekitar $0,38. Penurunan ke level ini bisa menjadi deviasi sementara sebelum harga naik kembali. Namun, skenario ini hanya valid jika harga segera memantul.
Sayangnya, belum ada indikator lain yang mendukung skenario pembalikan tren. Baik RSI maupun MACD belum memberikan sinyal positif dalam jangka pendek.
Satu Pola Gelombang yang Mendukung Masih Tidak Umum
Satu-satunya pola perhitungan gelombang (wave count) yang mendukung pembalikan tren juga tergolong tidak lazim. Dalam pola ini, terjadi tumpang tindih antara gelombang pertama dan keempat.
Namun pola tersebut tidak membentuk struktur diagonal yang kuat. Oleh karena itu, potensi keberhasilannya untuk memprediksi pembalikan tren masih sangat rendah.
Dengan begitu, skenario paling realistis saat ini tetap mengarah ke tren turun. Harga PI kemungkinan besar akan menembus garis support dan menuju titik terendah baru.
Sejak Januari, Harga PI Anjlok Lebih dari 85%
Harga Pi Network terus melemah sejak mencapai puncak tertingginya pada Januari lalu. Dalam waktu enam bulan, nilai PI sudah anjlok lebih dari 85%.
Tidak ada sinyal kuat yang menunjukkan bahwa penurunan ini akan segera berakhir. Tanpa volume pembelian besar atau sentimen positif baru, harga PI berpotensi mengalami penurunan lebih lanjut.
Harga Pi Network Terus Turun: Skenario Bearish Masih Lebih Dominan
Saat ini, analisis teknikal Pi Network menunjukkan dominasi sentimen bearish. Harga PI sangat bergantung pada support di level $0,40.
Jika support ini jebol, maka harga kemungkinan besar akan meluncur ke bawah menuju $0,082. Harapan pembalikan tren memang masih ada, tetapi peluangnya sangat kecil tanpa konfirmasi dari indikator lain.
Investor perlu berhati-hati dan memantau pergerakan harga dalam beberapa hari ke depan. Jika tidak ada pantulan dari support, maka kejatuhan lebih dalam sangat mungkin terjadi.
Disclaimer:
Artikel ini hanya bertujuan sebagai informasi. Investasi crypto memiliki risiko tinggi. Lakukan riset mandiri dan gunakan dana yang siap rugi sebelum berinvestasi.
“Baca Juga: Shadow Labyrinth: Petualangan Baru Pac-Man yang Gelap“