pronoted.com – Berikut rangkuman berita utama dari Bisnis Indonesia Premium seputar aksi investor global, dividen jumbo, dan potensi sektor properti serta biotech di 2025.
“Baca Juga: Urutan Lengkap Film Mission Impossible dari Awal hingga Kini“
1. Vanguard dan BlackRock Kompak Borong Saham ADRO
The Vanguard Group Inc. dan BlackRock Inc. sepakat menambah kepemilikan di saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO).
Kedua manajer aset terbesar dunia itu mengamankan posisi di tengah lonjakan harga saham ADRO sepanjang Mei 2025.
Saham ADRO melesat 11,34 persen dalam sepekan dan kini diperdagangkan di level Rp2.160 per saham.
Aksi ini menunjukkan kepercayaan investor asing terhadap prospek kinerja ADRO di sektor batu bara energi baru.
2. Penurunan BI Rate Angkat Harapan Emiten Properti
Bank Indonesia menurunkan suku bunga acuan menjadi 5,50 persen dalam Rapat Dewan Gubernur Mei 2025.
Kebijakan ini menjadi katalis positif bagi sektor properti yang sebelumnya tertekan akibat suku bunga tinggi.
Saham PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR), PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE), PT Ciputra Development Tbk. (CTRA), dan PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) diproyeksikan mendapat limpahan sentimen positif.
Investor mulai mengantisipasi kenaikan permintaan hunian dan kredit properti dalam waktu dekat.
3. Investor Besar Tetap Agresif Koleksi Saham ANTM
Meskipun harga emas global berfluktuasi tajam, investor institusi tetap agresif membeli saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM).
Emiten tambang emas milik negara itu tetap menjadi pilihan utama di sektor komoditas logam mulia.
Aksi beli dilakukan oleh sejumlah investor besar yang meyakini harga emas masih punya tren naik jangka panjang.
Kinerja ekspor dan permintaan dalam negeri menjadi pendorong utama akumulasi saham ANTM oleh investor asing.
4. Dividen Petrindo Bikin Investor Kaya Mendadak
PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN), milik konglomerat Prajogo Pangestu, membagikan dividen besar pada 2025.
Sejumlah investor papan atas turut menikmati cuan dari pembagian dividen tersebut.
Pembayaran dividen CUAN menjadi salah satu yang terbesar di sektor energi dalam dua tahun terakhir.
Antusiasme investor terhadap saham CUAN meningkat seiring jadwal pembayaran yang sudah diumumkan.
5. Sektor Biotek Masih Prospektif, Grup Astra Turut Intip Peluang
Sektor bioteknologi makin menarik perhatian investor, termasuk tokoh besar seperti Bill Gates dan Grup Astra.
Investasi di biotech kini fokus pada ketahanan pangan, teknologi kesehatan, dan riset genetik.
Grup Astra dan investor strategis global mulai mengkaji peluang bisnis jangka panjang di sektor ini.
Tren global mendukung ekspansi sektor biotek, terutama pasca-pandemi dan meningkatnya kebutuhan inovasi kesehatan.
“Baca Juga: Norma: Indef Soroti Beban Utang dalam Proses Holding BUMN“
Kombinasi Aksi Investor dan Sektor Prospektif Warnai Market 2025
Tahun 2025 menunjukkan pergeseran tren investasi yang menarik.
Aksi investor besar seperti BlackRock dan Vanguard, serta dividen jumbo dari konglomerat domestik menjadi sorotan.
Sementara itu, sektor properti dan bioteknologi berpotensi jadi pemenang baru di tengah dinamika pasar.
Investor perlu mencermati peluang di tengah perubahan kebijakan suku bunga dan tren sektor global.