pronoted.com – MicroStrategy menjual 1.712.708 saham biasa Kelas A (MSTR) pada 12–18 Mei 2025. Perusahaan meraup pendapatan bersih US$705,7 juta. Sisa saham MSTR yang tersedia mencapai US$18,98 miliar. Selain itu, MSTR menjual 621.555 saham preferen seri A (STRK). Hasil penjualan STRK mencapai US$59,7 juta. Kini, perusahaan memegang US$20,79 miliar saham STRK siap diterbitkan.
“Baca Juga: Jadwal MotoGP Inggris 23–25 Mei 2025: Latihan, Kualifikasi, Race“
Akuisisi Bitcoin Senilai US$764,9 Juta
MicroStrategy membeli 7.390 bitcoin dengan total investasi US$764,9 juta. Harga rata-rata pembelian mencapai US$103.498 per coin. Kini, total kepemilikan bitcoin perusahaan mencapai 576.230 koin. Total biaya akuisisi itu menembus US$40,18 miliar. Rata-rata harga pembelian bitcoin perusahaan berada di US$69.726 per coin.
Pendanaan Lewat Hasil Penjualan Saham
Perusahaan menggunakan hasil penjualan MSTR dan STRK untuk membeli bitcoin. Strategi ini menjaga arus kas tetap seimbang. Investor dapat melihat komitmen MicroStrategy pada bitcoin sebagai cadangan nilai utama.
Gugatan Class Action atas Bitcoin Strategy
Pada 16 Mei 2025, investor mengajukan gugatan class action terhadap MicroStrategy. Mereka menuduh perusahaan membuat pernyataan menyesatkan soal profitabilitas investasi bitcoin. Gugatan juga menyorot risiko volatilitas bitcoin yang kurang diungkap. MicroStrategy menyatakan akan membela diri secara tegas. Potensi kerugian akibat gugatan ini masih belum pasti.
Dampak pada Saham dan Investor
Investor perlu memantau perkembangan gugatan class action. Pembelian bitcoin berskala besar bisa memicu fluktuasi harga saham MSTR. Saham STRK pun berpeluang bergerak dinamis seiring hasil litigasi.
“Baca Juga: Saham Crypto Melemah Usai Penurunan Pemeringkat AS“
Prospek dan Strategi Kedepan
MicroStrategy akan terus menggunakan mekanisme ATM untuk pendanaan. Perusahaan berpotensi menambah cadangan bitcoin di kuartal berikutnya. Investor disarankan mengevaluasi tingkat risiko hukum dan harga bitcoin.
Dengan penjualan saham ATM dan pembelian bitcoin masif, MicroStrategy menunjukkan komitmen pada aset digital. Namun, gugatan class action menambah risiko yang wajib diantisipasi oleh pemegang saham.