pronoted.com – Trader ternama James Wynn mengalami kerugian besar setelah menutup posisi long Bitcoin. Ia sebelumnya membuka posisi senilai US$1,25 miliar. Setelah menutup posisi tersebut, ia mencatat kerugian sebesar US$13,4 juta.
“Baca Juga: Film Seru Juni 2025, dari Aksi hingga Horor“
Penutupan posisi ini berdampak langsung pada harga Bitcoin. Nilai Bitcoin turun 1,3% di platform Hyperliquid. Saat ini, harga Bitcoin berada di kisaran US$107.342.
Harga Bitcoin Turun, Sentimen Pasar Melemah
Bitcoin sempat menyentuh rekor tertinggi US$112.000 pada 22 Mei. Namun, kini telah turun lebih dari 4% sejak puncak tersebut. Penurunan ini menunjukkan tekanan besar dari para bear yang mendominasi pasar.
Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran baru di kalangan investor. Banyak yang mulai meninjau ulang strategi mereka. Trader besar seperti Wynn menjadi sorotan karena langkahnya berdampak signifikan pada dinamika pasar.
Wynn Beralih ke Posisi Short Setelah Rugi di Posisi Long
Setelah menutup posisi long, Wynn mengambil langkah berbeda. Ia kini membuka posisi short senilai US$112 juta. Posisi ini akan terkena likuidasi jika harga Bitcoin mencapai US$149.100.
Dengan langkah ini, Wynn berharap memanfaatkan penurunan harga Bitcoin lebih lanjut. Strategi ini menunjukkan bahwa Wynn menyesuaikan diri dengan kondisi pasar terkini.
Performa Altcoin dan Gelombang Likuidasi
Sebelum fokus ke Bitcoin, Wynn menutup posisi long Pepe Coin dengan keuntungan US$25 juta. Namun, ia mengalami kerugian sebesar US$5,3 juta dari Ethereum.
Secara keseluruhan, data CoinGlass mencatat likuidasi aset kripto senilai US$212 juta dalam 24 jam terakhir. Dari jumlah tersebut, posisi long menyumbang sekitar US$169 juta. Ini mencerminkan tingginya volatilitas pasar kripto saat ini.
“Baca Juga: Golden Cross BTC: Harga Turun, Investor Tak Perlu Panik“
Kesimpulan: Waspadai Volatilitas dan Sesuaikan Strategi
Dengan fluktuasi pasar yang tinggi, trader dan investor harus tetap waspada. Penyesuaian strategi sangat penting untuk menghadapi kondisi pasar yang cepat berubah.
Langkah Wynn menjadi pelajaran penting bagi pelaku pasar lainnya. Ketika pasar tidak sesuai harapan, fleksibilitas dalam strategi bisa menjadi kunci untuk bertahan.
